Hidup
sederhana (simplicity) tidak harus ditandai dengan pakaian, rumah, kendaraan
yang jelek, dan murah. Simplicity itu sangat ditentukan apakah hidup itu
mempunyai tujuan dan target yang jelas atau tidak. tanpa tujuan yang jelas, hidup
hanya akan berputar-putar tanpa arah, hingga akhirnya membuat orang kehilangan
peluang kebaikan, dan hidup sia-sia.
Dalam
kitab suci dinyatakan, "wa likulli wijahatun huwa muwalliha..."
(QS. Al-Baqarah 2 : 148). 'dan tiap-tiap orang atau umat ada arah yang
dituju, yang ia menghadap / menuju kepadanya'. Hidup harus dengan tujuan
dan target yang jelas maka buatlah daftar apa yang harus anda kerjakan setiap
hari yang menjadi tujuan hidup anda.
Mulailah
kehidupan dengan selalu menyadari bahwa kehadiran kita di dunia ini bukan suatu
kebetulan atau main-main, melainkan untuk suatu peran yang penting. Kesadaran
ini akan menjadi penguat kehidupan yang mengilhami orang untuk selalu mengubah
mereka sendiri ke keadaan yang lebih baik. mereka mempunyai gambaran yang jelas
mengenai diri yang mengakar pada kesejatian diri mereka, menemukan kekuatan
hidupnya yang tiada tara. Dan kekuatan hidup itu bukan datang dari apa yang
kita miliki, melainkan datang dari apa yang kita kerjakan, sesuatu yang
mendatangkan kemaslahatan hidup banyak orang
Dan
ketahuilah. malapetaka yang paling paling berat bagi manusia ialah hilangnya
semangat hidup karena tidak memiliki cita-cita dan tujuan. orang malas itu
tidak ada, yang ada hanya orang hidup tanpa tujuan dan penghargaan.
Sumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar